GET TO KNOW : READING SLUMP
Sumber : pinterest
Orang yang gemar membaca biasanya dapat menghabiskan
banyak buku dalam satu hari. Namun ada satu fase dimana seseorang yang gemar
membaca, tiba-tiba merasa tidak tertarik untuk membaca. Fase ini dinamakan Reading Slump atau kemerosotan membaca. Reading Slump pada dasarnya adalah ketidakmampuan
untuk membaca. Pembaca tidak dapat membaca buku dan itu bukan karena alurnya
yang terlalu lambat atau pembaca tidak menyukai karakter dan tidak dapat
menyelesaikannya. Namun karena semata-mata pembaca merasa tidak mampu untuk
membaca.
Menurut Urban Dictionary, Reading Slump merupakan mimpi terburuk bagi orang yang gemar
membaca. Reading Slump ini seringkali
membuat orang merasa tidak produktif dan kadangkala membuat frustasi. Biasanya Reading Slump dimulai secara bertahap.
Tahap pertama biasanya terjadi di tengah-tengah kegiatan membaca dan tiba-tiba
merasa kehilangan ketertarikan akan cerita. Tahap kedua dimana pembaca akan
merasa ‘malas’ dan membiarkannya begitu saja. Pembaca akan kehilangan selera
saat membaca dan tanpa sadar terjadi pada kurun waktu yang lama.
Tidak ada cukup data untuk dapat menarik kesimpulan
tentang mengapa Reading Slump bisa
terjadi. Namun dari kebanyakan pengalaman, biasanya pembaca mulai merasa lelah
dan tidak memiliki mood yang bagus untuk
membaca. Selain itu, ada pembaca yang merasa menemukan buku yang begitu
disukainya sehingga merasa tidak ada yang lebih menarik daripada buku itu dan
juga sebaliknya.
Kebanyakan pembaca lengah dan membiarkan rasa tidak bisa membaca tersebut tumbuh. Pada akhirnya pembaca memilih beristirahat dari kegiatan membacanya sampai waktu yang tidak ditentukan. Hal ini tentu saja menjadi hambatan besar bagi orang yang memiliki komitmen untuk membaca namun tidak bisa. Namun hal tersebut bisa dikurangi dengan beberapa cara, diantaranya :
1.
Membaca ulang buku favoritmu!
Bagi
beberapa orang cara ini cukup efektif. Karena dengan membaca ulang buku yang
berkesan di ingatan, kita dapat perlahan membangkitkan kembali rasa penasaran
dalam membaca.
2. Mencoba
genre bacaan yang berbeda dan lebih fresh
Biasanya
reading slump juga bisa disebabkan oleh rasa bosan pada suatu genre atau
tulisan tertentu. Mencoba suatu hal baru bisa jadi memicu kembali keinginan
kita dalam membaca.
3. Tidak
menjadikannya beban
Pembaca
juga disarankan untuk tidak terlalu memikirkan dan stress karena tidak bisa
membaca. Hal ini sangat wajar terjadi pada pembaca, jadi jangan membuat kalian
merasa tertekan dengan harus membaca.
4.
Cari waktu yang tepat dan mulai perlahan
Lebih
baik pembaca memulai dengan perlahan dan tanpa paksaan sehingga rasa nyaman
dalam membaca mudah kembali. Selain itu, dengan menciptakan suasana yang
mendukung pembaca akan mudah masuk ke dalam cerita.
Reading
Slump memang sangat wajar
terjadi pada penggembar membaca. Tidak ada ketentuan pasti tentang kapan kita
akan mengalaminya, karena Reading Slump
terjadi tergantung pada si pembacanya sendiri. Oleh karena itu, jika Reading Slump tiba-tiba datang, jangan
terlalu memikirkannya dan jangan terburu dalam proses menghilangkannya.
Komentar
Posting Komentar